(19/08) World Humanitarian Day merupakan momentum refleksi bagi para penggiat kemanusiaan untuk berkolaborasi dan bersinergi dalam peningkatan tujuan kolektif berbagai praktik kemanusiaan di Indonesia. UKM RANITA UIN Jakarta merespon seremonial World Humanitarian Day 2022 dengan ikut berpartisipasi aktif dalam meramaikan kegiatan Susur Sungai Ciliwung, Jumat lalu.
UKM RANITA mendelegasikan perwakilan organisasi yang berjumlah lima orang yaitu Muhammad Imam (Farmasi/FIKES), Rachmad Firmansyah (Jurnalistik/FIDIKOM), Ade Herina (Kesmas/FIKES), Nida Luthfiyah dan Erlin Annisa (MD/FIDIKOM).
Kegiatan tersebut diinisiasi oleh Squad Penanggulangan Bencana Indonesia dengan total peserta yang tergabung sebanyak 98 personel dari berbagai lembaga dan organisasi seperti MAPALA-SISPALA JABODETABEK, Dompet Dhuafa (DD), Human Initiative, Shabawana, Prismas, BAZNAS, BPBD DKI Jakarta dan lain-lain.
Aksi susur sungai yang telah berlangsung juga mengakomodir peserta dengan total 24 perahu karet yang beroperasi untuk melakukan penanaman pohon di titik DAS Ciliwung serta pengambilan sampah di sekitar sungai yang ditujukan sebagai upaya kolektif para peserta untuk kelestarian sungai tersebut.
Ketua umum UKM RANITA UIN, Ammar Abdul Jabbar menjelaskan bahwa World Humanitarian Day merupakan bentuk dedikasi bagi para relawan yang mengabdi sekaligus pemberian dukungan bagi para penyintas untuk pulih kembali.
“World Humanitarian Day ini didedikasikan untuk para relawan yang merespon bencana dan mendukung para korban bencana hingga pulih. Harapannya semoga RANITA bisa terus aktif dalam mengikuti kegiatan seperti ini, agar terus dapat belajar dan menebar manfaat bagi banyak orang,” jelasnya pada (20/08).
Penulis : Sindy Indah_KMPLHK RANITA